LOGO HARVEST print

Offset Printing atau Digital Printing? Pilih yang Mana?

Pernah tidak, kalian mendengar istilah offset printing dan digital printing? Bagi kalian yang pernah pergi ke tempat percetakan (bukan tempat print biasa yang di dekat sekolah/kampus ya), pasti pernah melihat atau mendengar istilah tersebut. Bagi kalian yang tidak biasa pasti mengira-ngira bukan? Saya pun demikian awalnya, benar-benar bingung kala itu dihadapkan kepada dua pilihan saat mengambil nomor antrian, dan sama sekali tidak tahu apa maksud offset printing maupun digital printing.

Eits, jangan kira dua hal ini sepele. Tidak paham untuk memilih antara digital atau offset printing dapat berakibat fatal lho! Saya memiliki pengalaman dimana saya memesan brosur (tentunya dalam jumlah banyak) dengan layanan digital. Dan siapa sangka beberapa saat setelahnya, saya begitu kaget akan perbandingan harga dari cetak brosur menggunakan digital dengan offset. Untuk mencetak brosur ukuran A5 pada waktu itu saya membayar hampir 7x lipat, dibandingkan dengan jika saya menggunakan offset. Bukan hanya itu, saya pun harus memotong brosur itu sendiri, karena brosur saya dicetak di kertas ukuran A3. Begitu mahal dan capeknya kesalahan saya, yang bisa saya hindari dengan sedikit riset.

Nah, maka dari itu sekarang saya akan bahas apa sih perbedaan dari offset dan digital printing, serta kelebihan dan kekurangan dari masing-masing metode. Selamat menyimak!

 

Offset Printing

percetakan offset surabaya
percetakan offset

Offset printing ini sebenarnya sudah dimulai dari awal terjadinya revolusi media cetak. Hanya saja, mulanya hanya memakai plat-plat tradisional yang membutuhkan waktu lama untuk dibuat atau ditata, dan hanya bisa mencetak tulisan, angka dan simbol saja. Akan tetapi seiring berjalannya waktu, offset printing semakin berkembang sehingga mampu mencetak tulisan maupun gambar apapun pada media yang disediakan.

Plat cetak yang dibuat tersebut nantinya akan menjadi template atau dasar untuk mencetak ke media yang tersedia. Sehingga berapapun cetakan yang dibuat, hanya memerlukan 1 template plat saja.

 

Kelebihan teknik cetak offset:

  • Bisa menghasilkan hasil cetakan yang konsisten pada jumlah yang besar. Bahkan biasanya, tempat percetakan akan menentukan batas minimal order. Dan semakin banyak pesanan, akan semakin murah.
  • Dapat menggunakan kertas cetak bertekstur kasar maupun tebal bahkan sampai 300 gsm gramasi. Juga dapat mencetak di kertas hingga ukuran A1 atau bahkan A0.
  • Dapat mencetak warna khusus seperti emas atau perak.

 

Kelemahan teknik cetak offset:

  • Membutuhkan waktu yang lama dikarenakan berbagai macam hal, mulai dari persiapan membuat plat, menyetel tinta, proses cetaknya sendiri dan proses pengeringan karena menggunakan tinta basah.
  • Saat menyetel tinta/warna, akan menghasilkan sampah yang secara tidak langsung berdampak pada lingkungan.

Digital Printing

percetakan digital surabaya

Digital printing, sesuai dengan namanya, proses cetak yang satu ini memanfaatkan teknologi digital untuk mencetak sesuatu. Mungkin contoh sederhananya dapat kalian lihat ketika kalian menggunakan printer yang banyak dipakai di kantor maupun tempat fotokopian. Alih-alih menggunakan plat cetak, printer digital akan “menyemprotkan” tinta ke kertas sesuai dengan dokumen yang di print berdasarkan pixelnya.

Dalam tempat percetakan sendiri ada banyak jenis digital printing yang menggunakan mesin cetak yang berbeda pula. Jadi pada kenyataannya mungkin cara kerja masing-masing mesin tersebut tidak sesimpel yang saya jelaskan tadi. Tapi intinya adalah akan ada sebuah mesin yang langsung mencetak ke media cetak berdasarkan dokumen digital, tanpa menggunakan plat cetak atau sejenisnya

Kelebihan teknik cetak digital:

  • Tidak ada batasan untuk pemesanan minimal, karena tidak ada banyak persiapan di proses pencetakan dan tintanya lebih cepat kering.
  • Lebih cepat jadi
  • Untuk pemesanan jumlah sedikit, lebih murah.

Kelemahan teknik cetak digital offset:

  • Dalam pemesanan skala besar, warna bisa tidak konsisten.
  • Kebanyakan tidak dapat mencetak ukuran yang lebih besar dari A3.
  • Maksimal gramasi kertas yang digunakan adalah 270 gsm.
  • Harga mahal untuk keperluan cetak dalam skala besar.

Promo Cetak Banner

Scroll to Top